Aku Berusaha

Aku tak mengerti, sudah berapa lama aku berada disini dengan keadaan seperti ini. Berdiri tegak dibawah tekanan-tekanan yang menghimpitku. Tapi aku masih saja tetap diam.
Pikiranku kosong, melayang, terbang bebas ke udara. Ada angan disana. Berharap angin bisa membawa ke arah yang dituju. Tapi angan itu tersangkut dahan pohon, terhenti..
Diseberang sana kulihat seseorang yang ku kenal. Menatapku tajam tanpa kata. Dia diam, tapi mata itu seolah berbicara mewakili mulutnya.
Aku pernah berharap dia bisa jadi sesosok yang sudah sejak lama aku rindukan kehadirannya. Tapi harapan itu menggantung ditepi jurang yang dengan hitungan beberapa detik akan jatuh dari atas ketinggian.


Aku masi saja termangu tanpa beranjak sedikitpun. Otak ini terus berputar-putar.
Kebahagiaan, kesakitan, keceriaan, pengkhianatan, tawa, tangis, kecewa, marah, rindu, cinta, kasih, benci, sayang.. semua melayang-layang dikepalaku. Itu seperti kata kunci yang saat aku menyebutkannya, otakku memutar kejadian-kejadian yang pernah terjadi.
Dada dan mulutku bergetar, tubuh ini lemas seperti tanpa daya dan aku tahu sebentar lagi aku akan jatuh terkulai tapi aku tak mau itu terjadi. Aku masih ingin berdiri, aku berusaha sekuatku walau kaki ini sudah tak mampu tuk menapak.
Mataku terpejam dan hatiku bicara ..
Tuhan, aku tahu aku tak punya daya tapi tolong, jangan biarkan aku jatuh terkulai dan terinjak.
Aku masih ingin berdiri menggapai semua anganku yang tertunda.
Aku masih ingin berdiri menatap dia dan dunia.
Aku masih ingin berdiri dan melakukan hal-hal yang selalu tersimpan di memory otakku.
Tanpa sadar mata ini basah, hanya doa yang bisa ku lakukan sekarang karena aku memang tak sanggup berjalan dengan keadaan yang seperti ini.
Maaf Tuhan, jika aku belum bisa jadi orang yang sabar menerima semua cobaan yang Kau beri.
Maaf jika aku suka mengeluh atas keadaan.
Maaf aku belum bisa mensyukuri nikmatMu juga masalah dan kesakitan ini.
Maaf Tuhan ..
Aku percaya Engkau menyayangiku dan selalu berikan yang terbaik dalam perjalan hidupku :)